soulmate

Kemaren, ada yang cerita sama gue tentang bestfriendnya. Soulmate, katanya.
*melirik blognya Droo, JJ*
Well. Then it's time to reflect myself.

For me, several people in my life have been considered 'close' to me. Tiba-tiba inget Felix, trus temen di kelas: Meno, Randy. Trus inget kadang suka curhat ma Hendro. Trus inget Cumi yang kalo ngobrol sama gue akhirnya gue jadi sadar, bahwa blog ini indeed dibaca dan diresapi sama sebagian orang. Trus inget K, yang jauh tapi kadang kalo ngobrol: kita ketawa dan ngomong: That's life!

Trus inget orang-orang lain lagi, jauh atau deket.

In a sudden, I feel like I'm not close enough to them that I can say they're my bestfriends. But. There's noone closer than they are to me. Yap. I can't think of anybody better than them. Then. Do I really have bestfriends out there? Soulmate?

Hahaha.

Tapi kalo mau dibilang bestfriend, sama mereka pun gue masih ada kata 'segan'. Harusnya kalo bestfriend itu gak ada segan lagi kan? Kayak Droo yang suka mencaci maki bestfriendnya satu-satu di blog? Hiihihihi. Kalo gitu. Gue masih belum menganggap mereka bestfriend dong ya?

Tiba-tiba inget definisi bestfriend orang yang cerita sama gue tadi malem. Gue kalo ngobrol ato ngapain sama dia udah gak ada 'gak enak'an. Dia soulmate gue. Dia bisa nerima jelek2nya gue, dan gue pun tau jelek2nya dia. And we're okay with it. Ung. Berarti kalo gue masih segen sama orang, masih ga bisa nerima jeleknya orang, gue belum bisa nganggep dia bestfriend dong?

Hahaha. Kalo kita main definisi, ribet banget ya. Mending main.. intuisi? Buat seseorang di luar sana, you're more than bestfriend to me. Tapi lucu aja, secara dia gak menganggep gue gitu. Harus dalam konsen kedua belah pihak ya? Aduh. Pusing.

I don't know.

Soulmate itu bukan definisi.

Juga bukan dua kepala yang isinya mirip. Bukan dua orang yang kalo nyanyi bareng, cocok. Bukan dua genggaman tangan. Bukan pelukan persahabatan. Bukan dua kehebohan yang saling menghebohkan. Bukan persetujuan: lu bestfriend gue kan? Bukan kata2: karna lu bestfriend gue, jadi..

Bukan.

Menurut gue, soulmate itu silent. Dua kepala yang bertolak belakang. Dua orang yang gak bisa ngobrol. Dua orang yang diem2an. Tapi... lengkap.

..Tadi lu miscall ya? Sori tadi gue tidur. Pa kabar?
....Thanks ya udah nemenin! Kalo gue udah bole bawa mobil, gue supirin deh!

Dipikir2. Gue punya soulmate ga ya?
Kayak Droo punya Bryan, kayak JJ punya An-An.

HOLD ON.
Kalau gue malem2 gak bisa tidur, gue mulai miskol orang2. Kalo gue jam 2 pagi kebangun dan ketakutan setengah mati, gue mulai miskol orang2. Apakah ini definisi bestfriend buat gue? Bahwa orang yang akhirnya secara reflek gue highlight nomornya dan gue miskol, adalah orang2 yang gue anggep bestfriend?

So.. did I miss-call you last night? Are you the lucky one? *winks*

Close your eyes.. Make a wish..