Saturday, February 05, 2011

dua

Lihat: hamparan bintang yang melebur langit adalah patahan keping pecahnya hati, lebaran samudra yang membalut bumi adalah jejatuhan tetes hancurnya harapan, di antara pagi dan malam, di tengah senyummu yang meremuk redam, dan di tanyaku pada Tuhan, bolehkah kau sisipkan beribu jam ke dalam memori yang berpendaran?

No comments: