Sunday, January 08, 2006

hmph

Dentingan piano, gebukan halus perkusi, petikan gitar, dan suara manis Buble. Hari ini dia menemaniku menulis sepotong puisi cinta. Tapi dua hal berbeda. Imajinasi dengan lagu-lagu yang luar biasa, lagu Buble tentunya. Dan. Realita aku hampir gila menunggu satu sms dari dia, yang belum mengabariku kabar hari ini. Oh, well. Sialannya aku tak bisa tak menunggu. Coba aku sekarang bisa ke kamar, menerima tawaran kasur empuk untuk merebahkan diri padanya. Tapi aku tak bisa. Yang ada aku melihat namanya, bertebaran di beberapa shoutbox, berarti ia bisa online hari ini, sedangkan aku berusaha mencari tahu mengapa ia tak menghubungiku hari ini. Adakah dia punya alasan? Begini loh, aku hanya butuh kabar 'aku baik2 saja' darinya, supaya aku bisa tenang. Tapi smsnya tidak kunjung tiba, sedangkan beberapa kalimat terakhir darinya tadi malam adalah supaya aku menunggu kabar darinya. Ah. Mana? Padahal, aku hanya ingin memberi tahu, beberapa jam yang lalu aku sempat membeli.. hadiah ulang tahun untuknya. Hmph.

Suara hati. Forgive me the words 'aku' and stuff. Am trying to speak up here.

No comments: